Quantcast
Channel: traveling – Nonikhairani
Viewing all 420 articles
Browse latest View live

Upacara Ngaben Bali

$
0
0
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali

Karena dulu saya lumayan sering main ke Bali tetapi hampir tidak pernah melihat upacara Ngaben kayaknya agak gimana gitu hehe. Pernah ada upacara Ngaben akbar yang hampir saya tonton tapi macetnya luar biasa. Mau masuk aja susah setengah mati.

Akhirnya kesempatan datang di hari terakhir saya di Bali sebelum pindah ke Medan. Upacara Ngaben ini diadain di Ubud. Gak jauh dari tempat saya tinggal selama di Bali. Supir mobil sewaan yang saya sewa mengantar kami ke desa terdekat untuk melihat keseluruhan upacara. Epik temen saya memutuskan tidak ikut serta dan hanya menunggu di dekat mobil parkir. Sementara saya yang baru selesai operasi laparatomi sudah menghambur untuk melihat upacara lebih dekat.

Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali

Jadi sebelum iring-iringan besar, ada beberapa iringan kecil yang datang lebih awal. Lalu dari jauh mulai terdengar musik yang mengiringi rombongan besar.

Ngaben merupakan salah satu upacara yang dilakukan oleh Umat Hindu di Bali yang tergolong upacara Pitra Yadnya (upacara yang ditunjukkan kepada Leluhur). Ngaben secara etimologis berasal dari kata api yang mendapat awalan nga, dan akhiran an, sehingga menjadi ngapian, yang disandikan menjadi ngapen yang lama kelamaan terjadi pergeseran kata menjadi ngaben. Upacara Ngaben selalu melibatkan api, api yang digunakan ada 2, yaitu berupa api konkret (api sebenarnya) dan api abstrak (api yang berasal dari Puja Mantra Pendeta yang memimpin upacara). Versi lain mengatakan bahwa ngaben berasal dari kata beya yang artinya bekal, sehingga ngaben juga berarti upacara memberi bekal kepada Leluhur untuk perjalannya ke Sunia Loka. Wikipedia

Sebenarnya kalau yang saya baca-baca rangkaian upacara Ngaben ini cukup panjang dan memiliki banyak arti. Belum lagi biaya yang dikeluarkan juga cukup besar.

Tujuan Upacara Ngaben

Upacara ngaben secara konsepsional memiliki makna dan tujuan sebagai berikut :

1. Dengan membakar jenazah maupun simbolisnya kemudian menghanyutkan abu ke sungai, atau laut memiliki makna untuk melepaskan Sang Atma (roh) dari belenggu keduniawian sehingga dapat dengan mudah bersatu dengan Tuhan (Mokshatam Atmanam)

2. Membakar jenazah juga merupakan suatu rangkaian upacara untuk mengembalikan segala unsur Panca Maha Bhuta (5 unsur pembangun badan kasar manusia) kepada asalnya masing-masing agar tidak menghalangi perjalan Atma ke Sunia Loka Bagian Panca Maha Bhuta yaitu : a. Pertiwi : unsur padat yang membentuk tulang, daging, kuku, dll b. Apah: unsur cair yang membentuk darah, air liur, air mata, dll c. Bayu : unsur udara yang membentuk napas. d. Teja : unsur panas yang membentuk suhu tubuh. e. Akasa : unsur ether yang membentuk rongga dalam tubuh.

3. Bagi pihak keluarga, upacara ini merupakan simbolisasi bahwa pihak keluarga telah ikhlas, dan merelakan kepergian yang bersangkutan.

Wikipedia

Akhirnya rombongan besar pun mencul, saya melihat dari pinggir jalan. Rombongan cukup besar dan terlihat ada mayat bayi yang dibungkus kain putih dibawa seorang bapak.

Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali

Sebenarnya saya nonton upacara Ngaben ini sampai selesai tapi entah kenapa file photonya hanya berhenti sampai di foto-foto dibawah ini😦

Padahal saya lihat sewaktu api membakar semuanya dan tidak berapa lama langit gelap dengan awan bergulung-gulung dan angin kencang.

Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali
Upacara Ngaben Bali

Setelah upacara selesai dan rombongan bubar, saya lihat beberapa masih banyak yang duduk dipinggir lapangan sambil ngobrol dan bertemu dengan teman, keluarga atau pacar. Sebagian peserta upacara malahan ngajakin saya ngobrol dan berfoto haha. Selain itu tentu saja saya ditawarin mencicipi makanan yang mereka bawa dan minuman🙂

Ahh…..jadi rindu Bali deh.

521716_10151254347963202_809576610_n 602886_10151255458013202_151308865_n



Kota Merah Melaka – Malaysia

$
0
0

Melaka Malaysia

Ada beberapa tulisan tentang kota Melaka Malaysia yang pernah saya tulis. Bisa dibaca disini tulisan-tulisan tersebut ya🙂

Ke Kota Merah Melaka Malaysia

10 Gaya Turis di Melaka – Malaysia

Minggu ini tema #ceritajalanasik adalah Interesting Buildings. Ngomongin gedung-gedung yang menarik untuk saya sebenarnya cukup banyak. Rata-rata gedung-gedung tua. Paling menyenangkan ketika pergi ke Eropa sebenarnya untuk hunting bangunan menarik. Semuanya rasanya terlalu cantik.

Sementara kalau di Asia Tenggara sebenarnya ada juga sih. Beberapa gedung tua peninggalan Belanda masih berdiri kokoh di Medan, sebagian lagi dihancurkan. Makanya memang lebih seneng hunting bangunan tua malah pergi ke negara tetangga yang kota-kota tuanya lebih dilindungi. Contohnya saja Penang.

Mansion Peranakan Penang – Malaysia

Why George Town Penang?

Jangan sampai lewatkan tulisan teman saya yang lainnya tentang gedung-gedung yang menarik untuk mereka :

Febby : Menyusuri Kota Kuno Yazd di Iran

Aggy : Historical Buildings Around Bucharest’s Old District

Melaka untuk saya cukup menarik karena tidak terlalu jauh dari Medan. Hanya 1 jam terbang ke Kuala Lumpur dan dilanjutkan dengan menumpang bis, taxi atau menyewa mobil sekitar 2 jam ke Melaka. Kotanya sendiri rapi, bersih, dan yang pasti memiliki banyak bangunan tua peninggalan Portugis.

Kota Melaka ini merupakan kota sejarah, dan terdaftar dalam UNESCO World Heritage Site sejak 7 July 2008. Rata-rata gedung tua disini adalah peninggalan Portugis dan juga bangunan dari peranakan Cina. Saat ini beberapa gedung masih digunakan sesuai fungsinya seperti gereja. Lainnya banyak yang dijadikan toko, restoran dan kedai kopi.

Salah satu toko yang menjual banyak cendramata Orangutan
Salah satu toko yang menjual banyak cendramata Orangutan
Jendela kayu yang entah bagaimana dibiarkan rusak
Jendela kayu yang entah bagaimana dibiarkan rusak
Fotonya miring, saya coba lurusin beberapa kali gagal
Fotonya miring, saya coba lurusin beberapa kali gagal
Kota tua melaka
Kota tua melaka
Gereja
Gereja

Stadthuys – Red Square

Gedung-gedung berwarna merah inilah yang menjadi pusat keramaian wisatawan di Melaka. Lokasinya persis di tengah kota. Gampang banget keliatan karena emang hampir semua turis pasti tujuannya kesini hehe. Kompleks bangunan berwarna merah ini dikenal dengan sebutan Red Square . Dulunya ini adalah tempat pemerintahan Gubernur Belanda. Sempat dijadikan sekolah dan sekarang menjadi museum. Katanya ini adalah bangunan Belanda tertua se Asia Tenggara yang masih digunakan.

Melaka
Melaka

Melaka

Melaka
Melaka
Melaka
Melaka
Melaka
Melaka
Melaka
Melaka
Melaka
Melaka

Daerah yang paling saya suka sebenarnya sungai yang membelah kota Melaka ini. Setiap saat ada kapal yang membawa turis-turis hilir mudik melalui aliran sungai. Diseberang jalannya terdapat banyak sekali toko, restoran dan tentu saja rumah makan ayam hainan yang sangat terkenal. Antriannya bisa sampai 1 jam untuk mencicipi bola-bola nasi hehe.

Melaka
Melaka
Melaka
Melaka
Melaka
Melaka
Melaka
Melaka
Melaka
Melaka

Tentu kita sebenarnya pengen bisa berkunjung lagi ke Melaka, karena pertama kali saya datang waktu itu teramat sangat panas, hingga tidak kuasa menikmati sepenuhnya. Kali kedua datang kesini ehhhh asap dimana-mana. Makanya pengen bisa datang lagi dan menginap sehari di kota ini.

Selain itu Melaka juga terkenal dengan rumah sakitnya. Ada banyak pasien datang dari Indonesia ke rumah-rumah sakit yang berada di Melaka untuk berobat ataupun check up.

Kalau kamu gedung apa yang paling menarik yang pernah ditemuin ketika traveling?

#ceritajalanasik is a weekly travel theme where we share our travel stories based on a certain theme by jalan2liburan, nyonyasepatu dan dewtraveller. Check our posts every Wednesday!

This week’s theme : Interesting Building


Jangan Mau Repot di Jepang (Tokyo Travel Hacks)

$
0
0
Macha ice cream Japan
Macha ice cream Japan

Tau gak terkadang saking pengen hematnya atau terbatasnya budget kita suka rempong sendiri. Masih inget gak dengan tulisan saya soal “kebencian saya dengan traveling” nah kali ini ada beberapa hal yang sebenarnya bisa dengan mudah dan membuat perjalanan jauh lebih menyenangkan ketika di Jepang.

01. Transfer tas – Baggage Delivery

Untuk yang perjalanannya langsung ke Jepang mungkin hal ini tidak terlalu dibutuhkan apalagi kalau emang gak bawa bagasi. Iya naik budget airlines yang bagasinya mahal itu. Banyak kan yang akhirnya gak beli bagasi tapi gembolan di kabin beratnya setengat mati hehe. Tunjuk diri sendiri aja Non🙂

Nah transfer tas ini penting banget kalau kamu misalnya cuman transit di Jepang beberapa hari setelah perjalanan keliling dunia (misalnya) jadi bawaannya tidak sedikit. Misalnya beberapa koper dll. Atau kalau bawa anak kayaknya koper juga bisa banyak juga, atau misalnya juga fashion/beauty blogger  yang lagi main ke Jepang. Soalnya saya lihat dari beberapa vlog atau blog banyak fashion/beauty blogger kalau traveling biarpun cuman seminggu bawaanya banyak banget. Dimaklumin karena mereka emang perlu photo shoot disemua sudut.

http://www.narita-airport.jp/en/guide/service/list/svc_05.html

Infonya klik disana ya. Jadi kita baru tau fasilitas ini setelah maki-maki bawa tas berat banget haha. Ya ampun kalau ada delivery beginian, mending ambil aja deh,  apalagi kalau nyampenya itu malem-malem. Males gotong-gotong barang.

Oya, dengan fasilitas ini juga kalau semisalnya kita pengen ke kyoto tapi pengen 2-3 hari di Tokyo dulu juga ok-ok aja. Tas akan dikirim ke hotel tempat kita menginap trus kita bisa traveling di Tokyo dengan barang-barang yang kita perlukan saja. Asik kan🙂

Masalahnya kalau nginep di Air BnB gimana dong? coba diskusikan dengan pemiliknya haha. Saya dan Matt biasanya kalau pindah-pindah gitu dan tasnya banyak banget suka bayarin Air BnB sekaligus gitu, jadi tasnya yah udah deh nongkrong aja di kamar yang kita sewa (homebase). Abisan kalau kita keluar masuk BnB biasanya juga dikenakan biaya ini itu lagi. Cuman beda-beda tipislah dibandingkan capeknya.

02. Pilih Haneda

Jadi ya kita kemaren itu bisa pilih penerbangan mau dari Narita atau Haneda, dasar ngawur tetap pilih Narita padahal kalau niatnya mau ke Tokyo mendingan turun di Haneda aja. Lebih deket ke kota dan tentunya ongkos ke Tokyo lebih murah🙂

03. Pocket Wifi

Daripada ribet ganti-ganti no telp yang mesti dicungkal cungkil (saya gak pernah nyungkil tempat kartu handphone itu) mendingan nyewa pocket wifi aja. Keuntungannya bisa dipakai beberapa orang juga🙂

Sewa pocket wifi ini bisa dilakukan di airport. Kalau gak salah sehari sekitar 10 dollar tapi kalau mau lebih hemat, pilih penginapan (kita kebetulan pakai air BnB) yang kasih pocket wifi gratisan hehe. Lumayan lah hemat 100 ribu setiap hari.

Keuntungan menggunakan pocket wifi ini selain lebih murah tentunya kalau jalan sama temen atau pasangan gak bakalan jauh-jauh terpisah haha. Hilang signal sama dengan menderita. Hubungan dengan pasangan tiba-tiba jadi lebih mesra. Dempet trus karena takut kehilangan signal. Sejauh-jauhnya paling 10 meter huhaha.

Alternatif lain jika tidak punya pocket wifi atau paket data di Hp, jangan lupa untuk download app free wifi. Nanti pakai apps ini bakalan ketauan deh dimana aja bisa gratisan hehe. Kalau saya dan Matt biasanya suka masuk ke minimarket (kalau pocket wifi kami kehabisan baterai) trus nyantol bentar deh cari info selain beli minuman dan numpang pipis haha.

04. Susah cari makanan halal?

Sebenarnya ada applikasinya deh kalau gak salah. Saya gak pernah download juga soalnya haha. Jadi nih ya, buat saya kan kalau pun masuk kerestoran yang menyajikan makanan-makanan “haram” itu masih ok selama gak pesan. Tapi untuk memastikan yang saya makan bukan yang aneh-aneh biasanya kita kasih gambar haha. Jadi Matt punya applikasi untuk anak-anak gitu yang ada gambar-gambar binatang. Tinggal tunjukin dan bilang gak bisa makan pake bahasa tubuh. Lebih gampang.

Atau download aja applikasi Giphy di handphone kamu🙂

http://www.havehalalwilltravel.com/

05. Makanan

Lah makanan lagi dibahas haha. Jadi begini kita kan suka rempong sendiri nih soal makan. Bawa rendanglah, bawa abon lah, bawa ikan teri lah. Duh, saya males karena……udah jauh-jauh pergi pengennya nyobain makanan yang susah/gak bisa didapat di Medan. Caranya gimana supaya duit juga gak banyak keluar karena jajan mulu🙂

Begini, biasanya saya dan Matt tetap makan 3 kali. 2 kali makan enak dan 1 kali makan ala kadarnya. Biasanya saya suka sarapan yang ok,  karena entah kenapa sarapan itu paling penting haha. Jadi biasanya kita sarapan di cafe/coffee shop, trus lunch di street food dan dinner di resto. Atau kalau gak dibalik-balik. Kayak gitulah. You know what I mean kan🙂

Kalaupun masih dirasa lumayan mahal, biasanya kita suka sarapan di Air BnB karena keluarnya juga suka siang atau terburu-buru. Jadi beli coffee to go tapi makan roti atau pisang yang emang sudah kita beli dan simpan di kulkas penginapan. Untungnya untuk sarapan yang paling penting untuk kita berdua sebenarnya kopi (kalau traveling saya mesti banget juga minum kopi) dan makannya bisa pisang atau roti sebiji.

Pokoknya dalam satu hari minimal kita harus banget nyoba makanan lokal dan enak.

Kalau bawa bayi, nah ini jadi PR ya kayaknya. Kayaknya loh, karena saya gak pernah punya bayi. Jadi saya perhatikan di minimarket yang berserakan di Tokyo entah kenapa gak keliatan makanan bayi? kenapa? ada yang bisa jelasin? saya malah liat makanan bayi itu di toko Big Camera hahaha. Jadi buat yang traveling dengan bayi, mungkin survey dulu deh sebelum berangkat daripada nanti pas udah masuk ke Family Mart (salah satu minimarket di Tokyo) ehhh gak ada makanannya.

Yah ini dia 5 travel hacks yang saya lihat bisa dilakukan di Tokyo/Jepang. Kira-kira ada yang mau nambahin ?

 

 


Zombie Berkeliaran di Universal Studio Osaka, Japan

$
0
0
Universal Studio Osaka
Universal Studio Osaka

Dikejar-kejar Zombi di Universal Studio?

Jadi nih ceritanya kita ke Universal Studio seperti biasanya tanpa rencana sama sekali. Pokoknya begitu masuk Osaka, setelah keliling kota dan masih punya 1 hari gak ngapa-ngapain kita putuskan untuk ke Universal Studio aja. Ngakunya seneng ke amusement park tapi koq gak pernah direncanakan baik-baik hehe.

Sejak kita mulai berangkat sempet ketemu beberapa orang dengan dandanan yang tidak biasa. Kalau gak make up yang menyeramkan yah pakai kostum. Kita mikirnya ada acara apaan sih ya di Osaka sini? tapi……koq mereka bareng kita trus ke Universal Studio hehe.

Pas ngantri tiket baru deh dikasih tau kalau malam nanti ada Zombie Night/Walking Dead gitu. Ceritanya jam 10.00 malam teng semua zombie akan dikeluarkan dari kandangnya dan menyerbu masyarakat Universal Studio. Pengunjung menggunakan kostum hari ini demi untuk malam horor itu dan tentu saja Halloween. Padahal Halloween nya sudah lewat beberapa hari.

Para pengunjung yang berdandan khusus untuk hari ini tidak pandang bulu. Mulai dari bayi sampai orang tua. Kalau liat beginian jadi mikir orang-orang Jepang tau banget cara menggunakan kostum dan bersenang-senang. Gak membosankan sama sekali. Buat saya malahan berkunjung ke Universal Studio malah menjadi mengesankan karena mereka.

Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan

Liat tuh yang foto diatas gila ya. Jadi pas Matt tanya boleh gak motret mereka, ehhh mereka kegirangan trus langsung pose gila-gilaan begitu. Saya yang ngeliatin sampai ngakak. Nah, asiknya ya di Jepang ini terutama kalau lagi pake kostum, pas kita tanyain boleh gak motret mereka, kebanyakan dari mereka dengan suka rela langsung pose. Padahal abis difoto nanyain hasil fotonya aja enggak. Seneng aja mereka. Ada sepasukan minion yang difoto gak abis-abis dan setiap saat mereka tetep pose abis-abisan. Salut🙂

Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan

Selain yang memang sudah dandan ternyata banyak juga yang datang tanpa persiapan seperti kita. Nah, pihak US menyediakan bala bantuan untuk mereka yang ingin didandanin seseram mungkin. Kita bisa ngantri nunggu didandanin. Herannya koq mereka gak jadi menyeramkan tapi menggemaskan🙂

Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan

Akhirnya menjelang pukul 10 malam, anak-anak sudah tidak lagi beredar disekitar US. Persis jam 10.00 ada bunyi sirene nyaring banget dan dari satu pojokan persis tempat saya dan Matt minum disebuah cafe bermunculan zombie-zombie ini. Saya yang lagi minum coklat hangat hampir tersedak ketika beberapa zombie menuju meja kami. Walaupun tahu mereka boong-boongan tapi tetep aja saya gak suka didatangi zombie haha. Membosankan banget yaaa kita hahha.

Selanjutnya walau takut tetep aja kita ikutin puncak keriaan. Disatu tempat ada kerangkeng besi dan didalamnya penuh dengan zombie yang berteriak-teriak marah. Satu mahluk yang paling saya tidak suka adalah laki-laki berwajah rusak dengan gergaji mesin. Suaranya itu ganggu banget.

Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan
Universal Studio Osaka Japan

Selanjutnya mereka juga tetap menghibur penonton dengan menari diiringi lagu Michael Jackson Triller🙂 sungguh satu malam yang menyenangkan mendengar Jacko bernyanyi lagu ini dengan teriakan zombie disana sini.

Ke US ketika zombie berkeliaran dimalam hari ternyata menjadi salah satu malam yang cukup menyenangkan untuk saya dan Matt. Kami tidak berencana untuk melihat show ini tapi sungguh kejutan yang menyenangkan dari perjalanan tanpa rencana🙂

Ada yang suka nonton zombie?

Jangan lupa nonton vlog saya dibawah ini ya🙂


Winter and I

$
0
0

dsc00802

Untuk orang tropis musim dingin tentunya hanya bisa didapat ketika kita melakukan perjalanan ke negara 4 musim. Itu pun harus disesuaikan dengan musimnya. Jangan sampai salah musim hehe. Saya baru tahu ada banyak orang yang tidak menyadari kalau negara-negara 4 musim itu tidak selamanya bersalju🙂

Pengalaman saya dengan salju baru dimulai 4 tahun lalu ketika berkunjung pertama kali ke US di musim dingin. Tentu saja ini pengalaman yang sangat mengesankan. Rasanya pada saat itu saya memutuskan untuk jatuh cinta dengan musim ini. Maksutnya untuk liburan haha. Kalau untuk tinggal, sampai hari ini saya belum tahu apakah masih secinta itu.

Musim dingin di US identik dengan festive season. Natal, liburan, kayu manis, pohon natal, pie, salju dan kumpul keluarga. Semua menjadi satu dan membuat cuaca yang dingin seketika menjadi hangat. Oya pastikan memang ada pemanas di rumah haha. Percuma kumpul keluarga kalau gak ada pemanas yang ada menggigil haha.

Minggu ini #ceritajalanasik sudah bisa ditebak dong, temanya adalah Winter and I. Desember memang lebih terasa ketika kita berada di negara 4 musim. You know what I mean🙂

Cerita lainnya bisa dibaca di :

Febby : Aktifitas Menarik Ketika Berlibur Saat Musim Dingin

Aggy : Lessons from Winter

USA

Kenapa salju menjadi sesuatu yang sungguh menakjubkan untuk saya?

Emm mungkin karena seumur hidup saya tinggal di Medan. Musim yang saya tahu adalah hujan dan panas. Selain musim durian, rambutan, mangga, duku, dll haha. Becandaan garing yang sampai sekarang menurut saya masih lumayan lucu.

Musim dingin di US walaupun dinginnya bisa bikin jari berdarah-darah tapi sangat menyenangkan. Ketika salju turun maka berbondong-bondong orang-orang memanfaatkan danau/kolam yang mengeras karena dingin untuk ice skating lalu main ke bukit dan berseluncur. Hiburan ditengah cuaca yang membeku tapi penuh tawa. Saya suka sekali berseluncur dari atas bukit dekat rumah keluarga Matt.

Lalu lampu-lampu hias dan pohon natal mulai dikeluarkan. Rumah terasa lebih cantik. Susah deh nulisnya haha. Emang harus ngerasain sendiri karena selama ini saya nonton film dan selalu mikir, apa beneran seseru itu di US pas Natal? ternyata benar banget. Hampir 100 % sama. Gila….nulis ini jadi sedih karena kita sudah pulang ke US Summer lalu.

Merry Christmas From America :)

Light Stroke (Petey Ville)

Christmas Tree Shopping

Kerian lainnya adalah pasar-pasar Natal yang mulai digelar sejak awal Desember. Pasar-pasar seperti ini seru banget. Sebenarnya hampir ada di beberapa musim sih. Seperti musim panas juga ada (sepertinya) tetapi entahlah kenapa pas musim dingin jauh lebih berarti. Hadew…bahasanya berarti haha.

dsc08212

Yang paling menyenangkan adalah suasana Natal disemua tempat. Toko, rumah, jalanan, restoran, cafe sampai pertunjukan. Beberapa kali kita nonton theater atau ballet pas Winter ceritanya selalu tentang Natal atau musim dingin. Ini sih disesuaikan dengan musim aja ya haha.

Dan……yang paling ditunggu-tunggu sebenarnya adalah belanja Natal huahha.  Ya ampun ibu Matt itu gak berhenti-berhenti belanja. Untuk kita, untuk dia sendiri, cucunya, muridnya dan entahlah. Pokoknya tiada hari tanpa belanja. Kita ngintilin aja kecapek’an tapi tetep seneng karena tau ada banyak kado bakalan didapat huahha.

Selain itu tentu saja kumpul keluarga. Kumpul-kumpul pas musim dingin itu rasanya sedikit berbeda dari musim lain. Perapian dinyalain, sayup-sayup ada lagu natal yang kedengeran dari kamar orang tua Matt, film-film Natal yang ditonton ulang (persis pas Lebaran kita nonton Dono, Kasino, Indro haha) , lalu perapian dinyalain sambil makan masakan rumah yang biasanya berbeda dari bulan-bulan lain.

4

Ah ngomongin Winter emang bikin kangen deh. Kangen kado kalau kata si Febby haha. Dia tau aja emang. Soalnya sekarang emang cuman pas Natal saya dapat kado banyak, bukan pas ulang tahun lagi. Kesian deh🙂

Kalau ada kesempatan ngerasain musim dingin dan salju, negara manakah yang kamu pilih?

#ceritajalanasik is a weekly travel theme where we share our travel stories based on a certain theme by jalan2liburan, nyonyasepatu dan dewtraveller. Check our posts every Wednesday!

This week’s theme : Winter and I


6 famous destinations in Vietnam via polymer banknotes

$
0
0

Currency is not only a mean of payment of each country but also representative to its culture and history presented via images printed on the notes. And Vietnam dong is also not an exempted. In additions to the image of the country’s Great Father Ho Chi Minh, the illustrations of destinations on their backs shall introduce to you amazing perspectives. And these are 6 among them on polymer banknotes.

  1. Bach Ho Oil Field on VND 10,000 banknotes

bach-ho-oil-field
bach-ho-oil-field

bach-ho-oil-field
bach-ho-oil-field
Being the major oil field in the Cuu Long basin of the East Sea located offshore due east of the Mekong Delta of Vietnam, Bach Ho Oil Field plays a very important role in providing crude oil for Vietnam today.

  1. Hoi An Bridge Pagoda on VND 20,000 banknotes

hoi-an-bridge-pagoda vnd-20000

Printed on back of this banknote is the iconic image of Hoi An Ancient town – a must-see destination in any trip to Vietnam – Chùa Cầu – Bridge pagoda. Dating backs to the 18th century, the pagoda represents a beautiful historical piece of Japanese architecture covering the town. Behinds its architecture is a interesting story that attracts all travelers visiting this place.

  1. Nghenh Luong Dinh, Phu Van Lau on VND 50,000 banknotes

nghing-luong-dinh-phu-van-lau-back-5000-vnd
nghing-luong-dinh-phu-van-lau-back-5000-vnd

vnd-50000
vnd-50000
These are perhaps the places that one cannot ignore in their trip to Hue. Located on the bank of the Perfume River, Nghinh Luong Dinh (Nghinh Luong Pavillion) is a place where the kings of the Nguyen Dynasty used to take the air and enjoy the view of the river.

Staying not far, Phu Van Lau – the second destination on this banknote was used as the place for listing the important edicts of the king and the court or the results of the examinations held by the court.

  1. Khue Van Cac on VND 100,000 banknotes

khue-van-cac-hanoi
khue-van-cac-hanoi

vnd-100000-banknote
vnd-100000-banknote
It’s really a famous destination in Hanoi. It is considered the representative image of entire Van Mieu – Quoc Tu Giam – the first university of Vietnam and also becomes the symbol of Hanoi capital.

  1. Ha Long Bay on VND 200,000 banknotes

halong-bay vnd-200000-banknote

There is a common saying that “Your trip to Vietnam would not be complete without a visit to Halong Bay”. It has its own reason. Being repeatedly recognized by UNESCO as a natural heritage of the world,  the Bay is also the great artwork of the nature, with thousands of islands and many caves, making a vivid and mysterious world. It is also associated with the country’s cultural-historical values.

  1. The cottage of President Ho Chi Minh’s family in Sen Village on VND 500,000 banknotes

ho-chi-minh-cottage vnd-500000-banknotes

President Ho Chi Minh – the Great Father of Vietnam people has stayed in the heart of each Vietnamese forever. The cottage of his family in his native place of Sen Village has been preserved intact as a form of respect for his contribution to the country’s history. And if you has no time to visit there yet, you can see it on back of the VND 500,000 banknotes.

Do you want to explore these destinations. Just pack your things and go! Important items to be included in your luggage are your passport, Vietnam visa (if required), camera, and a certain amount of VND banknotes.

 

Thank you so much to Vietnam-visa.com who sponsored this post.

 

Pictures and article source https://www.vietnam-visa.com/

 


Berburu Mural di George Town Penang

$
0
0

Mural Art Street Penang -

Ini kali ketiga saya dengan sengaja jalan-jalan di George Town Penang hanya untuk melihat-lihat mural. Kali pertama dengan Matt, terhalang cuaca panas terik yang bikin saya stress dan sakit kepala. Apalagi baru pulang dari rumah sakit jadi emang gak tahan kalau kena panasnya Penang yang beneran bikin kulit dan kepala pedih hehe. Alesan ya. Tulisannya bisa dibaca dibawah ini.

Medical Trip Penang

Penang Street Art Painting
Penang Street Art Painting

Kali kedua tanggal 27 Nov lalu dengan adek ipar dan anaknya. Sayangnya hujan hampir setengah hari di Penang. Kita terpaksa jalan-jalan mencari mural sambil berteduh. Bawa anak kecil lebih tricky lagi karena gampang cranky, cepet ngambek, pengennya jajan mulu dan tentu saja males diajakin jalan karena lebih tertarik untuk masuk kedalam toko. Yang ada pencarian pun tidak maksimal. Setelah hujan berhenti dan hampir Magrib saya putuskan untuk kembali ke apartemen saja.

http://www.tourismpenang.net.my/pdf/street-art-brochure.pdf

suasana di george town
suasana di george town
 Three Chinese Dolls or Cultural Girls at Lebuh Armenian
Three Chinese Dolls or Cultural Girls at Lebuh Armenian

dsc08281

Pedagang sayur
Pedagang sayur
dorong
dorong

dsc08288

yang model beginian saya kurang suka tapi ada banyak sih
yang model beginian saya kurang suka tapi ada banyak sih

Cat and blue window dsc08297

Boy on Chair
Boy on Chair

Boy on Chair

:)
🙂
Sembayang
Sembayang

Kali ketiga saya datang lagi dong,  sebelum kembali ke Medan. Start dari pagi karena sebelum makan siang sudah harus balik ke apartemen. Kita sengaja nyewa sepeda supaya penjelajahan kali ini lebih sukses hehe. Ternyata sama gatotnya🙂

dsc08465 dsc08468

old motorcycle _ penang mural
old motorcycle _ penang mural
 penang mural
penang mural
 penang mural
penang mural
 penang mural
penang mural
 penang mural
penang mural
 penang mural
penang mural
 penang mural
penang mural
 penang mural
penang mural
 penang mural
penang mural

Dan tentu saja tidak ketinggalan mural yang paling terkenal yaitu Kids on Bicycle

kids on bicycle
kids on bicycle

Berburu mural tentu menjadi kegiatan banyak turis di Penang. Mural-mural yang terletak diberbagai tempat ini seperti mengajak kita bermain puzzle. Letak mereka yang terkadang tidak kita sangka-sangka. Seperti Bruce Lee yang terletak disebuah gang sempit. Nyempil aja gitu mirip kotoran gigi mana warnanya hitam putih hampir luntur.

Boy on Chair juga beberapa kali saya lewati cafe tempat mural ini berada gak kelihatan ternyata karena saya berjalan selalu lebih fokus ke toko daripada ke dinding cafe itu. Seru lah mencari-cari mural ini.

Ada banyak sekali mural yang belum sempat saya lihat. Keterbatasan waktu, hujan yang trus turun dan tentu saja karena ada anak kecil yang lihat satu dua mural masih semangat malah bantuin nyari-nyari tapi setelah beberapa mural mulai bosen haha. Perhatian anak kecil itu ternyata selalu pecah dengan mainan, ice cream, lolipop, boneka, kipas angin mini sampai segala tetek bengek yang menurut kita orang dewasa gak penting banget.

Georgetown  terbagi menjadi dua bagian situs warisan dunia: core zone dan buffer zone. Di daerah ini sebenarnya ada banyak karya seni seperti mural, patung atau patung baja yang sebenarnya melukiskan keseharian masyarakat di George Town.

Pelopor karya seni di Penang adalah seniman muda dari Lithuania yang tinggal di George Town, lihat video dibawah deh. Nama pemuda itu adalah Ernest Zacharevic’s yang saat ini karya seninya ada diseluruh pelosok kota Penang.

Kalau lagi di Penang saya itu suka mikir kenapa ya,  Medan gak bisa seperti disini? soalnya cuaca hampir mirip, kebudayaan juga hampir sama. Di Penang ada banyak India, Cina dan juga Melayu, hampir mirip dengan Medan kan ya. Tapi kenapa beda nasib banget haha.

Karena proyek karya seni jalanan ini masih terus dibuat, sering kali kita bakalan menemukan mural baru ketika berkunjung kembali ke Penang. Seru kan🙂

Jangan sampai lewatkan untuk nonton vlog saya tentang Art Street Penang dibawah ini.

Kalau ada kesempatan ke Penang Malaysia, kira-kira kamu mesti ketemu Mural yang mana?


Theme Songs When Travel

$
0
0

Theme song ketika traveling? punya gak?

noni7

Saya sebenarnya tidak terlalu demen music. Jadi yah biasa aja. Ada musik ok, gak ada santai aja juga. Beneran gak nyari-nyari. Malahan terkadang saya lebih seneng sepi gak kedengeran apa-apa karena saya jadi fokus dengerin suara lainnya disekitaran saya. Burung, kucing, anjing menggogong, sirene, dll.

Lah trus theme song nya apaan dong?

Yah gak ada huhaha.

Minggu ini tema #ceritajalanasik adalah Theme Song When Travel. Bingung deh mau nulis apaan. Saya lupa ternyata bisa nulis buku juga, masalahnya tulisan ini udah kelar, jadi soal buku nanti saya tulis dilain postingan.

Kalau pengen tau list buku atau lagu kece lainnya dari 2 orang temen saya, langsung klik link dibawah, tapi selesaikan dulu baca tulisan saya🙂

Aggy : 5 Books to Fuel Your Wanderlust Soul

Febby : Playlist Favorit Teman Traveling

Setiap kali traveling biasanya ada satu atau 2 lagu yang kita dengar trus menerus. Contohnya seperti tahun lalu ketika ke USA. Setiap hari kita trus denger lagunya The Weeknd – Can’t Feel My Face. Sampai kita nonton konser pun, penyanyinya nyanyi lagu ini. Otomatis kalau denger lagu ini jadi inget perjalanan kita tahun lalu.

Trus saya juga inget tuh pas pertama kali Java Bali Overland  tahun 2000 lagu yang terus saya denger adalah lagunya Coldply – Yellow🙂 .

Sampai hari ini setiap kali denger lagu itu saya jadi inget perjalanan saya dengan Jenny berdua jalan-jalan naik turun bis/kereta api, ketemu orang-orang yang seru sampai gila-gilaan seru.

Pas Summer kemaren ke US sebenarnya saya juga demen banget dengerin lagunya si Teza Sumendra, Coldplay, Michael Bubble, Yuna, Zee Avi, KOC. Ishh sebenarnya lagu-lagu yang saya denger itu lagi itu lagi deng haha.

Paling lucu sebenarnya pas lagi ke Amsterdam tahun lalu. Jadi kan kita ketemuan sama Febby, Yvan dan mba Yo. Saya dan Matt gak pernah suka Justin Bieber. Nah, pas kita traveling kemaren itu lagunya yang What do you mean? itu lagi hits bangetlah. Bentar-bentar Febby sama Yvan bercandaan sambil nyanyi lagu itu. Bisa ketebak, lagunya masuk ke kepala saya dan Matt. Sampai kita ikutan nyanyiin juga. Sekarang kalau denger lagu itu, kita gak ganti karena beneran lagu itu ngingetin kita punya waktu happy banget pas jalan-jalan di Amsterdam🙂

Hal yang sama juga kejadian pas kita ke New York. Kebetulan hari terakhir kita kesana itu, kita nemenin temen kita beli tiket Adele. Online. Jadi dari pagi mulai dari mata saya terbuka sampai siang lagu Adele berkumandang di apartemen mereka. Seperti kasus Amsterdam, kita yang gak suka Adele jadi ikutan kesurupan nyanyiin juga. Trus bentar-bentar Juan dan Chihiro nyanyiin ditelinga kita berdua. OMG………sekarang kalau denger lagu Hello – Adele (kebetulan jadi lagu yoga dance saya) rasanya jadi senyum-senyum sendiri inget pas kita nongkrong di jendela besar apartemen Juan dan Chihiro mencoba mendapatkan tiket konser haha. Oh…Adele….

Lain lagi theme song pas kita kemaren terakhir ke US. Jadi ada satu minggu kita jalan sama anak-anak mahasiswanya Matt. Salah satunya James. Kita bertiga suka banget sountrack film Guardians of the galaxy. Dari awal nonton emang sudah seneng. Matt bahkan selalu muter di mobil tapi pas di Chicago dengerin lagu ini terus menerus di air bnb yang kita sewa jadi bikin lagu ini punya memory sendiri. Ahh..jadi kangen James🙂

Laluuuuu yang ini saya baru inget banget. Jadi pas saya pacaran dengan si Mr. Vietnam. Maksutnya cowok yang menghancurkan hati saya di Vietnam. Kita pernah liburan ke Yogya. Karena gak persiapan, di mobil yang dipinjemin temen saya cuman ada satu CD lagunya Dishwalla haha. Jadilah kita dengerin albumnya selama 3 hari. 3 hari dengerin non stop karena kami road trip trus. Yang gak suka sampe akhirnya seneng. So, kalau lagu-lagunya Dishwalla terdengar, saya langsung inget perjalanan di Yogyakarta sekitarnya haha. Ahhh masa-masa jahiliyah yang indah🙂

Jadi penasaran kalau lagi traveling kamu bikin playlist juga gak sih? share yuk…..soalnya sejak ada Joox atau Spooty saya sih ngikutin list mereka aja haha. Gak kreatif amat anaknya, padahal kan dulu saya penyiar ya🙂

#ceritajalanasik is a weekly travel theme where we share our travel stories based on a certain theme by jalan2liburan, nyonyasepatu dan dewtraveller. Check our posts every Wednesday!

This week’s theme : Theme Songs When Travel 



Berobat ke Penang ( Lam Hwa Ee dan Island Hospital)

$
0
0
Kalung dari
Kalung dari

Tanggal 27 November 2016 lalu saya menemani ayah berangkat ke Penang untuk general check up. Jadi sudah sejak 2002 ayah saya mengalami masalah dengan kaki dan tangannya. Kaki dan tangannya menjadi sangat lemah sampai akhirnya 4 tahun terakhir ini ayah tidak bisa lagi berjalan. Kemana-mana harus menggunakan kursi roda.

Beliau sudah melakukan check up di berbagai rumah sakit di Medan dan juga ketemu banyak dokter tapi tidak juga ditemukan penyakitnya. Sejauh ini semua hasil test bagus tanpa masalah. Ayah saya memang cukup sehat sepanjang hidupnya. Olahraga, makan makanan rumah, tidak merokok atau minum dan tentu saja istirahat cukup. Makanya kita juga bingung banget ada apa dengan beliau?

Sebenarnya ide ke Penang ini sudah dilontarkan bertahun-tahun lalu tapi karena beliau masih merasa cukup kuat jadi selalu menolak, sampai akhirnya tahun ini tambah parah sampai tidak bisa bangun lagi tanpa dibantu barulah dia menyerah dan memutuskan ke Penang untuk check up.

Rumah sakit yang dipilih adalah Lam Hwa Ee Penang. Jadi dari Medan saya sudah langsung booking penginapan di Apartemen Mewah Court Penang yang tidak jauh dari rumah sakit. Jangan bayangin ini apartemen mewah ya hehe. Apartemen sederhana ini biasanya memang digunakan oleh banyak pasien dari Indonesia (khususnya Sumut/Medan) untuk menginap selama berobat. Alamatnya cek dibawah ini.

Apartemen Mewah Court Penang Malaysia

Alamat: Jalan Hijau 5, Taman Green Lane, 11600 George Town, Pulau Pinang, Malaysia.

Eric Boo +60124939813 atau bisa juga hubungi Adi di no +60143498217

Apartemen ini dekat sekali ke rumah sakit. Sekitar 200 meter. Kita sengaja memilih menginap disini karena bisa jalan kaki ke rumah sakit, rumah makan banyak dan tentu saja ada pasar tidak jauh dari rumah sakit. Kenapa harus jalan kaki? karena ayah saya itu harus didorong dengan kursi roda dan beliau sendiri susah banget kalau harus turun naik taxi yang rendah seperti sedan. Jadi bagusnya emang menginap di apartemen selain bisa masak, cuci baju, dll seperti dirumah. Bonusnya harganya tidak terlalu mahal. Harga kamar disini sekitar 45 RM – 75 RM.

Mungkin nanti saya tulis postingan tersendiri tentang apartemen ini ya🙂

Untuk berobat ke rumah sakit Lam Hwa Ee ini agak-agak harus rela berkorban. Rumah sakit ini sebenarnya bukan milik pemerintah tapi non profit. Kalau saya lihat di website atau tv informasi, rumkit mendapatkan banyak sekali donasi sehingga harga masih bisa ditekan. Ini penyebabnya banyak sekali pasien yang berobat kesini. Rumah sakit ini terkenal dengan program bayi tabungnya dengan dr. Ng Peng Wah.

Perlu diingat untuk konsultasi dengan dr. Ng Peng Wah, hanya bisa dilakukan setiap hari Senin, Rabu dan Kamis. Pada hari tersebut dr Ng menerima pasien baru. Di hari lainnya menurut petugas rumah sakit beliau melakukan operasi sehingga tidak bisa menerima pasien.

Saya antri hari pertama itu Senin. Nah, catatan aja nih ya, buat yang ingin berobat ke rumkit Lam Hwa Ee tapi bukan mau program bayi tabung, sebaiknya tidak ngantri dihari-hari diatas karena panjangnya bukan main. Saya datang jam 04.00 pagi aja sudah dapat no antrian 8. Jadi orang-orang mulai datang antri sejak pukul 03.30 pagi. Antrian juga luar biasa panjang karena sebagian besar ingin bertemu dr Ng.

Hari Selasa dimana dr Ng tidak menerima pasien baru, saya datang pukul 04.00 pagi untuk ngantri ehhh sepi banget. Baru sekitar pukul 05.00 pagi para pengantri datang. Jadi perhatikan harinya ya. Lumayan satu jam ngantri hahaha. Soalnya beneran pagi-pagi buta gitu orang-orang sudah bermunculan untuk ngambil nomor.

Loket antrian baru buka pukul 06.45 pagi. Nanti kita bakalan ditanyain mau ketemu dokter siapa? nah karena waktu itu saya sebenarnya bingung antara general check up atau gimana, trus petugas rumkit bilang mendingan langsung ketemu dokter aja. Dipilih dokter tulang karena kita mikirnya masalah ayah saya emang ditulangnya.

Saya disuruh datang lagi pukul 10.30 (2 antrian karena saya juga ketemu dokter obgyn untuk check up hehe). Kenapa jam 10.30? soalnya dokternya baru datang jam 10.00. Rumah sakit sendiri baru dibuka pukul 07.00 tapi pasien sudah mulai ngantri sejak Subuh. Pokoknya kalau sudah dapat no nanti kita bakalan diberitahu kira-kira harus datang pukul berapa, sehingga gak perlu seharian nunggu di rumkit. Cuman kalau dapat no awal, baiknya dalam 1 hari kita bisa melakukan semua test yang kita butuhkan.

Setelah dikasih no antrian dan melakukan pendaftaran (jangan lupa bawa paspor) kita bisa pulang dulu untuk sarapan dan nanti balik lagi.

Jam 10.00 kami sudah sampai di rumah sakit. Saya nemenin ayah dulu untuk siap-siap ditemanin adek. Trus suster manggil nama pasien untuk memastikan data-data pasien dan disuruh tunggu lagi plus dikasih no antrian. Nanti kita tinggal liat aja di layar elektronik kalau no kita sudah dipanggil.

Pada hari itu ayah saya mendapatkan 2 test. Xray dan MRI. Semuanya sudah pernah kita lakukan di Medan dan hasilnya nihil. Saya gak akan cerita sakitnya ayah ya hehehe. Jadi disini pengalaman berobat aja deh🙂

Catatan 2 : Untuk yang ingin general check up, antrian bisa diambil di lt. 7, jadi jangan ikutan ngantri di Lobby karena emang beda. 

Ini kali kedua saya check up di Penang, sampai hari ini saya cukup terkesan. Saya itu bolak balik ketemu dokter dan masuk rumah sakit untuk check up dan pengobatan Kista. Ayah saya lebih sering lagi , jadi kita punya banyak pengalaman dengan rumah sakit di Medan dan Surabaya. Begitu di Penang kayaknya semuanya cukup berbeda. Berobat disini bisa saya bilang cukup “nyaman” dan sangat “dimudahkan” kecuali antrinya haha.

Contohnya nih dari dokter Tulang, ayah mesti ketemu dokter Syaraf bedah. Kita gak perlu buat janji. Suster bantu kita buat janji. Semua hasil pemeriksaan langsung dikirim ke komputer dokter. Suster-suster di rumah sakit Lam Hwa Ee tidak bisa saya bilang luar biasa ramah tapi mereka sangat membantu, menjawab pertanyaan. Yang paling bikin saya bengong dokter-dokternya baik banget bahkan mau mendorong kursi roda pasien. Ini gak pernah saya lihat di Medan ketika membawa ayah berobat.

Rumah sakit sejak saya ngantri pagi-pagi buta sudah bersih sampai semua yang ngantri gak perduli hanya duduk di lantai. Tidak ada bekas sampah atau makanan dibawah kursi-kursi tunggu, petugas sangat membantu jika kita memiliki pertanyaan, kursi roda tersedia puluhan biji, kantin bersih, harga tidak terlalu mahal, dan menyediakan air panas/dingin gratis.

Semua dokter memberikan informasi sangat jelas, dokter syaraf yang bingung apa penyakit ayah saya langsung bilang “tidak tahu” tapi dia membantu ayah saya untuk ketemu dokter lain di rumah sakit Island Hospital bahkan langsung menghubungi dokter tersebut untuk membantu membuatkan janji. Kita bahkan gak sempet nanya apa=apa karena mereka kasih informasi lengkap. Serius………ayah saya yang selama ini selalu kesal kali ini dia ngerasa beneran puas.

Yang paling mengesankan untuk saya sebenarnya cara dokter menyampaikan informasi. Beneran bagus banget. Kalau kita tidak bisa mengerti bahasa Melayu, mereka akan bicara bahasa Inggris hehe. Kalau gak bisa juga, mereka itu sabar banget menjelaskan sampai pasien mengerti.

Sekarang saya bener-bener mengerti kenapa orang-orang (terutama yang saya kenal) bolak balik ke Penang bahkan hanya untuk check up doang, yah karena ini semua. Emang beda banget. Bahkan saat jam makan siang, dokter tetep ditempat karena pasiennya ngantri banyak banget. Salut lah.

Ini informasi untuk yang ingin general check up seperti saya kemaren di Lam Hwa Ee

1). Paket Medical Check up Kesehatan ( Paket Standar ) Paket ini harga nya RM 428.
Paket Standar Medical Check Up meliputi:
  • Konsultasi dan pemeriksaan Fisik.
  • Ronsen bagian Dada
  • EKG
  • Test Fungsi Ginjal.
  • Test Fungsi Hati
  • Pemeriksaan Diabetes
  • Test Fungsi Teroid
  • Pemeriksaan Kolestrol
  • Pemeriksaan Hepatitis B dan Hepatitis C
  • Test Fungsi Mata.
  • Test Urine.
  • Pemeriksaan bagian perut dengan Ultrasound.
2) Paket Medical Check Up Eksekutif
Paket Medical Check Up Eksekuitif ini harga nya RM 558. Paket Medical Check Up Eksekutif pemeriksaan nya hampir sama dengan Paket Standar yang Harga nya RM 428. Hanya saja untuk paket Eksekutif ada tambahan pemeriksaan Fungsi Jantung atau biasa disebut dengan Treadmill Test.
Untuk tambahan test lainnya nanti bisa dicek harganya masing-masing.

Ada yang ingin berbagi pengalaman juga? saya share video youtube saya tentang berobat di Lam Hwa Ee.

Rumah Sakit Lam Hwa Ee

Alamat: No. 141, Jalan Tan Sri Teh Ewe Lim, Jelutong, 11600 George Town, Pulau Pinang, Malaysia
Semoga kita selalu sehat-sehat ya. Amin.

Berkunjung ke Little India, Penang + Vlog

$
0
0
little India Penang
little India Penang

Setiap kali ke Penang saya hampir gak pernah lupa untuk datang ke tempat ini. Pokoknya seneng banget main kesini dan kebetulan tempatnya juga tidak jauh dari Art Street Penang. Bahkan sebenarnya cuman selemparan kolor aja hehe. Makanya kalau kesini sekalian jalan.

Ngapain ke Little India?

Pertama makan makanan India yang pake daun pisang itu hehe. Kedua jalan-jalan keluar masuk toko dan terkadang beli aksesoris atau kain. Paling sering sebenarnya saya beli selimut sih, soalnya murah harganya cuman 10 -20 ringgit aja haha.

Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang

Little India, Penang – Malaysia

Kalaukamu seneng banget aksesoris tempat ini gak boleh dilewatkan. Harus main kesini dan belanja yang banyak haha.

Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang

Pokoknya kalau lagi di tempat ini yang paling penting adalah harus punya kemampuan untuk tawar-tawaran sambil kedip mata haha.  Harganya sih sebenarnya sudah dibandrol sebagai harga pas tapi kita masih bisa tawar-tawaran koq, apalagi kalau belanjanya banyak.

Enjoy Little India

Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang

dsc08362

Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang
Little India Penang

Jangan lupa nonton vlog tentang Little India dibawah ya🙂


Natal Terseru……..

$
0
0

dsc00788

Saya tidak ngerayain Natal tapi seneng banget lihat perayaan Natal🙂

Sedari kecil saya selalu punya temen yang berbeda agama. Rata-rata temen baik saya kalau tidak Kristen yah Buddha. Jadi ngerasain Natal itu sebenarnya sudah dari kecil. Kalau semasa TK/SD selalu pengen punya pohon Natal sendiri dirumah sampai saya akhirnya sadar gak mungkin banget haha. Dulu nangisnya bisa sampai meraung-raung.

Early Christmas Dinner at Hokaido Restaurant

Saya mulai rutin diundang untuk pesta Natal sebenarnya sejak di Surabaya karena keluarga angkat saya kebetulan merayakan Natal. Selalu seru terutama kadonya haha. Selain kado tentunya keluarga kan pada ngumpul semuanya. Temen dan keluarga tepatnya. Biasanya setelah di rumah mom, kita lanjut ke rumah tante Vina (minta kado lagi haha) trus ke Mall buat nonton.

Natal Tahun Ini

Selanjutnya saya menikah dengan Matt. Jelas kami ikutan euforia perayaan Natal karena keluarga Matt  merayakannya.

Baca juga cerita temen-temen saya untuk #ceritajalanasik disini ya

Febby ; Keriaan Pasar Natal di Brussels + VLOG

Aggy : That Festive Christmas Market Feeling

dsc06894

Tahun pertama menikah, kita dengan sengaja memilih untuk mudik Natal. Ini pertama kalinya saya ke USA. Temen-temen saya sebenarnya nyaranin untuk tidak ke US pas Winter tapi beneran saya pengen banget ngeliat kayak apa sih Natal di US itu. APakah sama serunya seperti semua film Natal yang saya lihat sejak kecil?

Merry Christmas

Christmas Tree Shopping

Merry Christmas From America :)

Light Stroke (Petey Ville)

X’mas Tree Shopping

Sebagian cerita ketika merayakan Natal di USA bisa dibaca dilink di atas ya🙂

Ternyata memang seru banget. Beneran pakeeeee tanda seru yang banyak deh !!!!

131

Tahun pertama ke US, karena ini pertama kalinya saya kayak yang norak parah. Kaget liat betapa orang-orang di USA ini gila banget menghias rumahnya. Tetangga-tetangga di kompleks ngadain kompetisi. Kompetisi mulai dari yang tagihan listriknya paling murah sampai yang dekorasinya paling seru. Herannya nih, tahun kedua ketika kita datang pas Natal lagi, beberapa tetangga ternyata punya tema sendiri untuk hiasan Natal dirumahnya. Ampun deh berapa banyak itu belanjanya haha.

p51

Mirip dengan bulan puasa, menurut bapaknya Matt, kalau mau Natal (Desember) biasanya orang-orang jauh lebih baik, lebih ramah, lebih sabar dan lebih riang gembira padahal suasana diluar hujan salju. Seperti tahun pertama kami datang dimana Chicago Area dilanda badai salju berhari-hari tapi suasana tetap hangat. Mungkin perasaan saya juga yang lebih hangat mengingat banyaknya kado yang akan diterima haha. Mirip anak kecil mau ulang tahun bangetlah.

Yang tidak kalah menyenangkan, sebenarnya ini sejak saya masih di radio dulu sih. Jadi setiap bulan Desember, kita boleh muter lagu-lagu yang bersuasana Natal/Winter. Selalu entah kenapa bikin saya ngerasa hangat. Jadi selama di USA, lagu-lagu seperti ini itu kayak nge blend sama suasananya. Beneran kayak bikin hangat. Seperti pas saya dan Matt main ke ice skating di The Bean Chicago. Lagunya semacam itu semua dan orang-orang tertawa, menari, berpelukan, berciuman dan melihat keluarga-keluarga yang berjalan tertatih-tatih di Ice Skating bikin saya sendiri kayak yang bersemu-semu padahal sumpah tangan rasanya mati rasa.

Seperti kata Andy Williams – It’s The Most Wonderful TIme of the Year🙂 beneran deh.

Untuk kumpul-kumpul keluarga tentunya mirip dengan Lebaran. Hampir gak jauh berbeda. Bedanya cuman di acara tuker-tukeran kado. Apalagi karena ini merupakan pertama kalinya berada dikeluarga yang merayakan Natal secara besar-besaran. Di Malam Natal, orang tua Matt tetap memperlakukan anak-anaknya, menantu dan cucu sama seperti waktu mereka masih kecil. Jadi setiap jam 12 malam, mereka masih menyelipkan kado-kado kecil diatas perapian dengan kado-kado kecil hehe. Lucu banget ya🙂

Tapi…balik lagi ke soal dekorasi Natal. Menurut pengamatan saya, rumah-rumah di Suburn atau malah di pedesaan bisa lebih gila-gilaan daripada yang di kota. Kalau di kota kebanyakan rumah kayak gak niat huhaa (nuduh) tapi kalau di kota-kota kecil bisa gilaaaa banget. Parah deh🙂 . Ada kompetisi pula, jadi emang niat.

Ahhh……nulis ini sebenarnya karena udah dari kapan saya dan Matt  lagi diskusi buat belanja kado Natal dan kita jadi kangen banget pengen ada di US lagi hehehe.

Kalau ada yang nanya saya beneran gak sih suasana Natal di USA sama persis kayak di film-film, iyaaaa banget. Persis sama hahaha🙂 apalagi kalau pas dapat White Christmas

Brb nonton Home Alone🙂

p211

Selamat Natal untuk teman-teman Blogger yang merayakannya🙂


Penginapan Murah dan Dekat dengan Rumah Sakit Lam Hwa Ee

$
0
0
Penang Travel Tips
Picture source : Penang Travel Tips – Apartemen Mewah Court Penang

Pengen berobat, wisata atau check up di Penang Malaysia tapi bingung nginep dimana? Baca trus deh tulisan ini🙂

Jadi sebenarnya penginapan di apartemen-apartemen ini sudah sejak lama eksis di Penang. Ada banyak orang yang menyewakan kamar-kamar di apartemen milik mereka/sewa kepada pendatang di Penang. Kebanyakan sih yang menggunakan jasa ini adalah orang-orang yang sedang berobat.

Salah satu rumah sakit yang paling banyak didatangi warga Indonesia khususnya Sumatera Utara adalah rumah sakit Lam Hwa Ee. Rumah sakit ini sekitar 5 km dari George Town (pusat wisata di Penang).

Menginap di hotel tentu menyenangkan tapi……kalau kita harus sampai berhari-hari bahkan berbulan-bulan di Penang tentu pilihan paling bijak adalah menyewa apartemen/flat atau kamar-kamar di apartemen untuk menekan biaya penginapan. Pilihan menginap di apartemen ini berkisar RM 45 – RM 75.

Pilihan kita jatuh ke Mewah Court Apartemen, jangan bayangkan tempatnya semewah namanya haha. Apartemen ini hanyalah tempat tinggal sederhana tapi cukup bagus untuk ditempati apalagi kalau sampai berhari-hari seperti kita kemarin.

mewah-court-batu-lanchang
mewah-court-batu-lanchang
mewah-court-batu-lanchang
mewah-court-batu-lanchang
mewah-court-batu-lanchang
mewah-court-batu-lanchang
mewah-court-batu-lanchang
mewah-court-batu-lanchang

Sorry ya fotonya burem dan kamarnya gak rapih haha. Soalnya baru inget pengen nulis ini pas kita sudah mau pulang. Jadi difoto sekedarnya. Nah, kira-kira penginapannya kayak gitu deh. Selain itu ada ruangan untuk mencuci dan menjemur pakaian (pakai mesin nyucinya) dan ada balkon untuk duduk-duduk sambil ngeliat matahari terbenam. Kebetulan kita dapat ruangan yang menghadap ke arah matahari terbenam.

Selain itu dari apartemen ke rumah sakit deket banget, 200 meterlah. Ini penting banget karena ada kemungkinan bolak balik dari rumkit ke apartemen, dan inget cerita saya sebelumnya tentang antri pagi-pagi buta. Jadi penting banget posisi tempat tinggal yang tidak terllau jauh. Paling penting lagi adalah penginapan di Penang yang tidak terlalu mahal dan nyaman.

Baca disini untuk pengalaman berobat di Penang 

Di daerah ini juga ada beberapa rumah makan halal. Seporsi makanan sekitar RM 6 didaerah ini. Trus ada pasar sore yang buka dari jam 1 siang sampai 6 sore. Disini biasanya orang-orang berbelanja keperluan sehari-hari selama menginap . Percayalah kalau tinggal lamaa (kayak 2 minggu lebih gitu) penting banget bisa masak haha. Di apartemen sendiri disediakan rice cooker, pemasak air dan tentu saja perlengkapan masak sederhana. Untuk air minum, beli minuman dengan ukuran paling besar dan nanti bisa di isi ulang dengan harga 90 sen aja didepan pos satpam apartemen.

Di apartemen ini sendiri banyak sekali orang Indonesia yang tinggal/menyewa bahkan pengurus apartemen-apartemen ini juga orang Indonesia. Kalau perlu apa-apa bisa minta tolong mereka. Pengurus apartemen biasanya membersihkan kamar dan seluruh ruangan setiap hari. Jadi emang beneran bersih sih tempatnya. Kalau mau nyaman dan gak pengen ada orang lain disatu ruangan, bisa sewa 3 kamar sekaligus. Kalau gak, kayak kita kemaren 1 kamar diisi orang lain yang kebetulan kerja di Penang. Cuman yah, gak ganggu juga sih hehe. Sebaiknya tips dari saya, mending booking dari Indonesia karena kayak pas kita kemaren datang hampir semua kamar full.

https://nonikhairani.com/2014/09/09/pengalaman-berobat-ke-penang/

Wifi dan tv, selain semua fasilitas diatas ternyata kita mendapatkan tambahan fasilitas lain yaitu wifi dan tv di ruang tamu. Lumayan banget ya🙂 wifi penting soalnya haha. TV sebenarnya gak penting sih, tapi pas kita keluar buat jalan-jalan setelah dari rumah sakit, lumayan bisa nemenin ayah saya karena dia lupa bawa hapenya jadi gak bisa browsing haha.

Trasportasi dari depan apartemen sepertinya sih lumayan lengkap. Ada bus yang menuju Komtar tapi saya gak nyobain haha. Selama disana selalu menggunakan Uber atau Grab Car karena kita jalan 1 keluarga, ada anak kecil dan ayah saya yang menggunakan kursi roda. Rata-rata supir online taxi ini juga baik-baik banget, jadi saya emang mendingan milih naik taxi untuk kenyamanan.

https://nonikhairani.com/2016/05/18/medical-trip-penang/

Untuk yang pengen berobat/program bayi tabung atau general check up di Lam Hwa Ee, bisa langsung datang ke apartemen ini atau bisa hubungi kontak dibawah ini :

Apartemen Mewah Court Penang Malaysia

Alamat: Jalan Hijau 5, Taman Green Lane, 11600 George Town, Pulau Pinang, Malaysia.

Eric Boo +60124939813 atau bisa juga hubungi Adi di no +60143498217

Selain apartemen ini ada beberapa penginapan lainnya disekitaran rumah sakit. Biasanya pas kita di rumkit suka ada yang nawarin jasa penginapan. Untuk perhari atau perbulan karena rata=rata yang program bayi tabung disini bakalan tinggal 1 bulan.

Semoga informasi ini membantu jika ada yang ingin mencari penginapan murah tapi nyaman di Penang, khususnya dekat rumah sakit Lam Hwa Ee.

Kamu punya informasi lain? yuk dibagi disini🙂

 


Melihat Kota Penang dari atas Bukit Bendera + Vlog

$
0
0
Penang Hill Bukit Bendera
Penang Hill Bukit Bendera

Penang Hill atau lebih dikenal dengan Bukit Bendera oleh warga Malaysia adalah satu buah bukit di Penang dengan udara lebih sejuk. Mungkin kalau di Sumatera Utara seperti Gundaling.

Penang Hill ini adalah satu dari sekian tempat wisata di Penang yang cukup terkenal plus wajib dikunjungi. Selain itu baca juga tempat wisata di Penang yang harus dikunjungi.

https://nonikhairani.com/2014/09/10/why-george-town-penang/

https://nonikhairani.com/2015/10/05/mansion-peranakan-penang-malaysia/

Ini kali kedua saya mengunjungi Penang Hill. Pertama kali tahun 2006 dan sempat ingin berkunjung lagi sewaktu dengan Matt tetapi lokasinya ditutup karena renovasi. Beberapa minggu lalu akhirnya ada kesempatan lagi untuk melihat kembali Penang Hill karena keponakan saya kepengen naik kereta api. Sebenarnya Tram sih, atau kalau warga Penang menyebutnya Cable Car.

Penang Hill sebenarnya bisa didatangi dengan menggunakan bis dari Komtar. Jadi kalau main ke George Town langsung saja ke Komtar untuk pergi ke tempat ini. Saran saya kalau males ribet dan mungkin pergi dengan beberapa teman sebaiknya ambil online taxi saja dengan biaya sekitar 12 ringgit.

Yang paling istimewa untuk saya di Penang Hill ini sebenarnya yah Tram itu hehe. Ini kereta khusus yang dibangun untuk menaiki bukit terjal 45 derajat. Katanya dibuat spesial sehingga penumpang tidak akan merasakan perbedaan naik dan turunnya. Emang bener sih. Kali ketiga saya naik tram model seperti ini. Penang Hill, lalu di Hongkong dan kalau gak salah di Budapest.

Tiket untuk menaiki tram hanya 8 Ringgit saja untuk warga negara Malaysia, sementara untuk warga negara asing cukup 30 Ringgit haha. Untuk fast line tiket dibandrol 60 ringgit.

Diatas bukit sebenarnya menurut saya biasa aja. Duh jahatnya hahaha. Ya maksutnya kalau disiang hari sebenarnya biasa aja. Kita bisa lihat kota Penang dari bukit ini, tapi percaya deh, kalau datangnya ketika matahari terbenam sampai malam hari maka kecantikannya akan lebih membius karena dari sini kita bisa melihat seluruh kota Penang dengan lampu-lampunya. Rencana saya diawal pengennya datang menjelang matahari terbenam tapi…kita hampir setengah hari di rumah sakit, keponakan saya kalau diajakin malam-malam kesini yang ada ketiduran. Makanya begitu kelar urusan rumah sakit, kita langsung aja kesini dan kebetulan rejeki saya 2 kali kesini ehhh mendung aja dong.

Picture source Jordan Lye Photography
Picture source Jordan Lye Photography

Nah kira-kira kayak gitu deh kalau malam hari tapi kalau disiang hari, fotonya seperti dibawah ini🙂

dsc08400

Penang Hill
Penang Hill
Penang Hill
Penang Hill
Penang Hill
Penang Hill
Penang Hill
Penang Hill
Penang Hill
Penang Hill

Di atas bukit sebenarnya kita bisa melihat beberapa museum, ada restauran dan ada mobil mini seperti mobil golf yang bisa disewa untuk mengelilingi bukit. Menyenangkan untuk liburan bersama keluarga.

Penang Hill
Penang Hill

Gembok-gembok cinta ini sedang naik daun banget ya. Kayaknya ada dimana-mana. Setiap kali liat jembatan ditempat wisata selalu deh ketemu gembok-gembok cinta ini. Bagus juga sih dan lumayan jadi bisnis baru. Dagang gembok haha.

dsc08424

Penang Hill
Penang Hill

Karena buat saya yang paling seru disini cuman naik tram nya doang haha, jadi yah kita sebenarnya gak terlalu lama juga. Setelah makan es cream langsung turun lagi🙂 . Untuk berfoto ditempat-tempat special (maksut saya seperti foto diatas) kita harus membayar beberapa ringgit.

Penang Hill
Penang Hill
Penang Hill
Penang Hill
Penang Hill
Penang Hill

Apakah kepengen balik lagi kesini kalau main ke Penang? tentu saja haha. Buat naik tram lagi dan datang dimalam hari untuk melihat lampu. Semacam laron emang saya ini🙂

Ada yang sudah pernah kesini juga?

Oya jangan lupa juga untuk nonton vlog saya tentang Penang Hill dibawah ini🙂

 

 


Coffee Culture

$
0
0
pixabay
pixabay

Kamu suka ngopi? kalau iya, yuk….berbagi disini🙂

Saya kenal kopi itu kalau gak salah SMA. Jadi disatu perjalanan saya ke Takengon Aceh, paman yang rumahnya kita tinggalin memiliki kebun kopi. Suatu hari kita diajak main ke kebunnya dan disuguhi kopi asli dari kebun. Kayaknya semalaman saya gak tidur dan jantung berdebar-debar kencang.

https://nonikhairani.com/2015/09/28/coffee-tour-takengon/

Setelah itu saya hampir melupakan kopi sampai pindah ke Surabaya. Di Surabaya kebiasaan minum kopi dipagi hari dipicu kopi-kopi kiriman ibu saya untuk satpam. Trus satpam kantor karena ngerasa sudah dikasih kopi, suka deh buatin juga untuk saya. Enak ternyata haha. Sempetlah kecanduan sampai akhirnya saya berhenti ketika tahu ada kista. Berhenti total sih enggak ya, terkadang masih suka juga curi-curi minum terutama pas kemaren balik lagi kerja dan setiap kali traveling.

Coffee Culture atau kebiasaan minum kopi di suatu tempat lumayan menyenangkan untuk diperhatikan ketika traveling. Makanya #ceritajalanasik kali ini temanya adalah #coffeeculture. Baca tulisan Febby dan Aggy juga ya, mengenai kebiasaan ngopi ditempat-tempat yang pernah mereka kunjungi.

Aggy : Yogyakarta and Coffee

Febby : Coffee Culture in Melbourne, Australia

Kopi Tour Takengon Aceh
Kopi Tour Takengon Aceh

Takengon Aceh, sebagai asal muasal kebiasaan ngopi saya, tentu saja tempat ini menarik banget untuk diperhatikan. Ngopi di Aceh itu kayak Shalat 5 waktu. Kudu dan wajib dilakukan terutama oleh kaum lelaki. Makanya kedai-kedai kopi sederhana dengan ketel hitam mudah didapat dimanapun. Harganya pun murah dan rasanya enak. Sebenarnya lumanyan heran karena hampir setiap penduduk di Takengon itu punya kebun kopi tapi…mereka masih aja seneng kumpul-kumpul di warung kopi buat ngopi hehe. Kebiasaan ini sudah dilakukan jauhhhh sebelum kedai-kedai kopi keren, mewah dan Instagramable beredar. Ngopi pun sudah menjadi gaya hidup mereka tanpa harus memotret gelas kopinya dengan logo kedai kopi tertentu sambil pura-pura buka laptop berlogo buah apel keroak haha.

Perjalanan kopi berikutnya yang juga cukup berkesan adalah ke Toraja. Saya menginap disatu rumah sahabat baik saya. Rumah neneknya tepatnya. Rumah Tongkonan ditengah-tengah desa. Well, gak tau sih ditengah desa tapi suka aja nulis kayak gitu hehaha. Karena kita nyampe di rumah tersebut tengah malam, saya sebenarnya tidak tahu persis ada apa diluar rumah. Maklum desa jadi gelap setengah mati.

TOraja
TOraja

Cerita tentang trip ke Toraja, bisa dibaca di bawah🙂

https://nonikhairani.com/2013/08/17/tanah-toraja/

Keesokan paginya saya bangun seperti biasa. Pukul 6 pagi. Langit mulai terang, setelah mandi saya turun keluar halaman. Ternyata ada pasar didekat rumah. Sekitar 100 meter. Samar-samar hidung saya menghirup wangi kopi. Nenek temen saya itu bilang “ada orang jualan kopi dipasar, kalau pagi dia giling kopi dan wanginya sampai kesini” . Gila…ini pengalaman luar biasa untuk saya dan kayak yang nempel dikepala banget. Wangi kopi itu kayak menyebar dimana-mana. Mesin roasted nya pun sederhana banget dengan bunyi menderu-deru tapi kebayar dengan wangi sedapnya. Mirip dengan iklan-iklan yang kebangun gara-gara dibikinin kopi haha. Bedanya dipasar ini banyak kaum lelaki yang minum kopi sambil ngobrol dan jualan. Mereka sama sekali gak perlu tuh foto-foto sambil megang gelas kopi haha, padahal mungkin saja juragan kopi.

Lalu….lalu saya sempat “dekat” dengan cowok Italia. Cowok ini kemanapun selalu membawa coffee makernya sendiri. Dia punya alat pemasak kopi portable. Awalnya saya bingung, untuk apaan sih, ribet amat hidupnya mesti bawa-bawa kemanapun pergi tapi dia bilang kalau diganti rasanya beda, dan dia males kalau lagi traveling mesti nyari-nyari kopi yang sesuai dengan lidahnya. Selera tentang kopi gak bisa diganti. Hmmm ternyata emang bener sih, kopi yang dibuatin dia selalu enak. Yummmmm

Yogyakarta tentu punya kopi yang juga bikin saya setengah mati penasaran. Namanya kopi Joss. Awalnya saya bingung pas diajakin mantan pacar ke tempat ini buat nyobain kopi. Manalagi minum kopi jam 09.00 malam. Yang ada saya bakalan melek semaleman haha.

Kopi joss Yogyakarta
Kopi joss Yogyakarta

Kopi Joss ini seru deh buat ditonton kalau diminum sebenarnya saya agak takut-takut tapi nyobain sih. Jadi kopi diseduh panas-panas pake air yang dari ketel hitam gitu trus dimasukin arang panas. Bunyinya joss…..itulah asal mula namanya. Gimana rasanya? yah sebenarnya sih biasa aja ya. Kata temen saya yang dokter, harusnya bisa berhentiin diare haha. Tau gak yang banyak minum disini saat itu? mas-mas tukang becak hahuhahaha. Gak tau deh sekarang secara lucu juga kan ya🙂

Selanjutnya tentu saja Flores. Nah, di Flores ini saya sudah dengar kalau mereka punya kopi yang spesial juga. Saya penasaran dong. Gak cukup cuman minum kopi, saya sambangi juga kebun kopinya.

Flores
Flores

Centhe, ini sebenarnya bukan ngopi tapi rokok hehe. Jadi dulu saya punya temen (mas TOn) dari Gresik. Dia suka banget abis ngopi trus gambarin batang rokoknya pake ampas kopi. Bagus deh, kayak batik. Sayangnya sayanya gak pernah motretin karena gak mikir kalau sekarang bakalan nulis ini haha.

Dari beberapa perjalanan ngopi di Indonesia, saya sering lihat dan menemukan orang Indonesia itu kalau ngopi kebanyakan pakai gula. Beda banget dengan kebanyakan orang Amerika atau Eropa yang saya temui. Rata-rata Amerika atau Eropa minum kopi yah kopi aja. Pahit dan gak ditambahin gula. Mungkin gak semuanya, inget loh ini cuman pengamatan amatiran doang hehe.

Beda lagi dengan Jepang. Di Jepang kita perhatikan rasa kopi yang mereka suka cenderung asam. Jadinya saya emang kurang suka minum kopi di Jepang karena rasa asamnya lumayan mendominasi.

Tau gak kopi yang saya paling demen minum itu adalah coffee to go nya di Belanda. Jadi setiap kali kita ke stasiun dan buru-buru untuk naik kereta, ada satu coffee shop kecil yang jualan sarapan gitulah ya. Warnanya kuning kalau gak salah haha. Saya suka banget kopinya mereka. Gak tau kenapa. Pokoknya sukaaaa🙂

Matt sendiri setahun belakangan ini ketemu kopi yang beneran dia suka banget. Matt sedikit picky tentang kopi. Sehari dia bisa minum 3-5 gelas/cangkir. Kopi yang sekarang dia minum namanya Blue Mountain. Rasanya emang enak sih tapi masalahnya suka gak ada di Medan haha. Jadi kalau ada langsung nyetok. Karena kopinya sekarang “enak” dan cocok dilidahnya, susah banget kalau pas kita traveling bahkan pas tinggal dirumah ortunya kalau kopinya gak enak. Yang ada gonjang ganjing dunia. Saya suka banget nonton keluarga si Matt ngeributin rasa kopi setiap harinya. Mulai dari masak yang salah sampai rasa yang berbeda. Pokoknya kopi enak itu penting banget lah di pagi hari.

Sementara kalau saya di US, sudah pasti saya ke Starbucks untuk membeli Frapucinno nya mereka. Ini favorite banget dan mesti yang botol. Gak tau kenapa juga. Emang dasar lidah gak bisa diganti-ganti kalau soal selera ya haha. Dimana-mana saya minum black coffee ehh begitu nyampe US langsung ganti ke Frappuccino Starbucks.

walmart
walmart

Apakah minumnya harus difoto juga? ya enggaklah hahahah. Soalnya kalau disana hampir setiap hari kita beli *karena murah haha*. Kalau disini mungkin saya foto sampai 100 klik kali yaaa, segala pose🙂

Gimana dengan perjalanan kopi kamu? ada yang seruuu juga, share dong.

#ceritajalanasik is a weekly travel theme where we share our travel stories based on a certain theme by jalan2liburan, nyonyasepatu dan dewtraveller. Check our posts every Wednesday!

This week’s theme : Coffee Culture

 


Mengunjungi Gereja Unik Graha Santa Maria Annai Velangkanni

$
0
0
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni

Sejak saya kembali ke Medan sebenarnya ayah sudah menyuruh saya untuk melihat gereja yang katanya “unik” ini. Saya sempet pergi dengan Beby tapi waktu itu ramai banget pengunjung sehingga saya putuskan untuk tidak mengambil foto apapun.

Gereja ini sebenarnya tidak terlalu jauh dari rumah kami. Sekitar 15 menitan berkendara.

Gereja Katolik Graha Santa Maria Annai Velangkanni yang terlihat seperti Vihara atau kuil ini dibangun oleh Pastor James Bharataputra S.J. Gereja ini dibangun pada September 2001. Pembangunan gereja mulai dilakukan selama empat tahun dengan biaya yang dihabiskan sebesar Rp 4 miliar. Gereja kemudian di resmikan pada tanggal 1 Oktober 2005. Keunikan gereja terletak pada keaslian arsitektur Indo-Mogul.

Untuk datang ke Gereja ini sebenarnya tidak terlalu sulit walaupun letaknya sedikit didalam gang. Dari pinggir jalan besar kita bisa lihat papan penunjuk jalan untuk masuk ke Gereja. Saat saya mengunjungi gereja ini terlihat beberapa turis dan jemaat yang datang untuk beribadah dan juga berfoto.

Lingkungan gereja cukup bersih dengan lapangan parkir yang luas dan yang paling penting juga tidak dipungut biaya.

Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni
Graha Santa Maria Annai Velangkanni

Ingin berkunjung ke Gereja Graha Santa Maria Annai Velangkanni langsung saja ke alamat dibawah ini 🙂

Source Blogger Sumut
Source Blogger Sumut

Selamat Natal Untuk yang merayakannya 🙂



Air Terjun Sipiso-Piso, Sumatera Utara

$
0
0
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara

Apa rasanya pergi ke tempat yang cantik tetapi penuh dengan sampah? SEDIH!

Ini yang saya rasakan ketika mengunjungi air terjun Sipiso-Piso. Ini kunjungan saya yang entah keberapa kalinya ke tempat ini, tetapi hanya satu kali turun kebawah untuk melihat air jatuh hehe.

Air Terjun Sipiso piso adalah sebuah air terjun yang berada di Dusun Hutabaringin, Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Air Terjun Sipiso piso memiliki ketinggian hingga 120 meter[1] dan mengucur deras membentuk garis vertikal sempurna. Sehingga Air Terjun Sipiso piso masuk dalam air terjun tipe Plunge. Air Terjun Sipiso piso berada di bibir kaldera raksasa Danau Toba serta terbentuk pada aliran Sungai Pajanabolon yang merupakan salah satu sungai menyuplai air ke Danau Toba. Air Terjun Sipiso piso berada di ketinggian sekitar 1.300 meter diatas permukaan air laut. Nama Sipiso piso diambil dari nama sebuah Gunung yang berada tepat di timur laut Air Terjun Sipiso piso. Gunung yang juga disebut Dolok Sipiso piso ini memiliki ketinngian sekitar 1.860 meter diatas permukaan air laut. (wikipedia)

Air terjun Sipiso-piso yang juga berarti pisau ini memang terlihat seperti pisau. Jatuh tajam kebumi dan membentuk kolam kecil didasarnya. Jika siang hari terik mengunjungi tempat ini maka akan terlihat efek pelangi.

Nonton juga vlog saya ya

Untuk mencapai tempat ini dari kota Medan, bisa ditempuh dengan kendaraan pribadi sekitar 3 jam. Sepanjang jalan sebenarnya kita akan dimanjakan dengan pemandangan kebun-kebun penduduk, gunung, bukit dan tentu saja ladang bunga. Sayangnya sampah juga dimana-mana termasuk di halaman parkir Sipiso-piso. Sayang banget.

Karena banyaknya sampah juga, maka akan tercium bau sedikit busuk. Sedih sih, kayaknya susah banget mengubah kebiasaan jelek yang satu ini. Padahal air terjun Sipiso-Piso adalah salah satu tempat tujuan wisata di Sumatera Utara yang cukup terkenal sejak dulu. Makanya sayang banget kalau akhirnya malah dimana-mana keliatan sampah plus coretan-coretan di dinding.

Jika ingin berkunjung ke Air Terjun Sipiso-Piso sebaiknya luangkan waktu untuk melihat sampai kebawah dan akan membutuhkan waktu sekitar 1 jam untuk sekali jalan. Tergantung kekuatan kita sih ya hehe.

Oya, saran saya jika ingin makan sebaiknya setelah dari air terjun, langsung turun ke desa Tongging, sekitar 20an menit berkendara untuk makan ikan tawar yang langsung diambil dari Danau Toba plus sambal tuk tuk 🙂

Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara

Setelah puas berkeliling atau turun kebawah melihat air terjun dan mungkin juga berenang, jangan lupa untuk melihat pemandangan sekitarnya. Dari pondok kecil itu kita bisa melihat Danau Toba dan desa Tongging. Cantik sekali 🙂

Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara
Air Terjun Sipiso-Piso Sumatera Utara

Menurut kamu, kira-kira apa ya, yang harus dilakukan supaya tempat-tempat wisata atau semua tempat di Indonesia ini bisa kurang dari sampah? sungguh gemes banget liat sampah menumpuk di tempat wisata.


Serunya Berwisata dengan Kereta Lori Kalibaru – Garahan

$
0
0
Kereta api Kalibaru
Kereta api Kalibaru

Saya paling seneng naik kereta api. Pokoknya kalau ada pilihan naik pesawat, kereta api atau bus, biasanya saya suka menjatuhkan pilihan ke kereta api. Walaupun lebih sering gagal karena keterbatasan waktu.

Naik kereta api itu menurut saya selalu menyenangkan. Gak tau kenapa 🙂 . Mungkin karena bebas macet, lebih nyaman dari bus dan gak perlu terbang diatas langit kayak pesawat. Jadi kereta api lebih ok tentunya. Frekuensi naik kereta paling sering dalam hidup saya itu ketika masih tinggal di Surabaya karena dengan kereta bisa ke banyak tempat. Bandung, Jakarta, Solo, Yogyakarta, adalah daerah yang sering saya jajal dengan menggunakan kereta api termasuk Banyuwangi 🙂

Ngomongin Banyuwangi, saya jadi inget pengalaman naik Lori di Kalibaru. Cerita lengkapnya bisa dibaca dibawah ya.

Lori Kalibaru

Dari Surabaya kita sudah menggunakan kereta api ke Stasiun Kalibaru (Banyuwangi) sempet kelewatan beberapa stasiun akibat kementus hehe. Kementus itu kata temen saya artinya kepinteran :). Jadilah pagi-pagi subuh kita naik ojek balik lagi ke stasiun yang sudah terlewatkan. Dari ojek, saya sudah bisa lihat kayaknya daerah ini bakalan kece nih 🙂

Selain cerita tentang Lori Kalibaru jangan lupa untuk membaca cerita tentang pengalaman naik kereta lainnya milik Febby dan juga Aggy di bawah ini ya 🙂

Febby : Review & VLOG : Naik Kereta dari Sydney ke Melbourne

Aggy : Turin’s Superga, Only a Train Ride Away 

Naik Lori di Kalibaru ini sebenarnya mungkin bukan hal yang luar biasa. Lori itu kayak kereta kecil atau gerbong kecil. Pokoknya kecil lah, mirip odong-odong tapi jalannya di rel kereta api. Gambarnya bisa dilihat di atas tapi serius, ini pengalaman yang kalau bisa pengen saya ulangi lagi.

Nah, PJKA di Kali Baru memiliki program wisata dengan menggunakan lori ini untuk menyelusuri jalur kereta ketika dulu membawa hasil kebun (zaman Belanda). Seruuu banget, walaupun tadinya kita sempet kecewa liat kereta wisatanya kecil tapi ternyata asik banget apalagi cuman kita doang isinya hehe (ehh iya kan?).

Lori Wisata Kalibaru

Fotonya blur tapi saya suka banget. Foto was taken by Ellen
Fotonya blur tapi saya suka banget.
Foto was taken by Ellen
With my friends
With my friends
Lori Kalibaru
Lori Kalibaru

Sepanjang rute perjalanan Kalibaru – Garahan, kita bakalan melihat perkebunan milik PTPN, dusun kecil, hutan kecil dan tentu saja pemandangan pegunungan cantik. Serius cantik banget tapi kenapa foto-foto saya kurang banyak ya?

Lori Kalibaru - Garahan
Lori Kalibaru – Garahan

dsc_5146

Sebenarnya wisata kereta lori ini sudah ada sejak tahun 1995 dengan customer paling banyak adalah turis asing dari Belanda. Soalnya didaerah ini memang kebanyakan dulunya ditinggalin pekerja perkebunan dari Belanda. Jadi semacam napak tilaslah untuk orang-orang Belanda datang ke daerah Kalibaru – Garahan.  Disini pun banyak sekali lokasi dan bangunan peninggalan Belanda, seperti perkebunan kopi Gunung Gumitir, terowongan dan jembatan kereta api. Biasanya turis-turis asing banyak tinggal di hotel Margo Utomo dan Kalibaru Cottage.

Ada 2 hotel Margo Utomo, salah satunya persis dibelakang stasiun kereta dan kita sempet sarapan pagi disini. Hotelnya bagus banget makanya saya bilang, lumayan nyesel cuman sehari disini karena ternyata tempatnya seru banget buat di explore. Mudah-mudahan ada rejeki lagi deh, supaya bisa balik ke Jawa Timur khususnya daerah Banyuwangi.

Booking.com
Booking.com

Karena seneng naik kereta api, kayaknya saya punya banyak sekali pengalaman seru sebenarnya 🙂 sayangnya di Medan jarang banget saya bisa naik kereta api kecuali ke airport. Itupun jarang banget padahal kereta ke airport dari Medan itu bagus banget loh 🙂

Dan cita-cita saya sama Matt pengen banget nyobain Trans Siberian……..yah moga-moga kesampean deh. Amin….

Tours in Russia
Tours in Russia

 

Untuk yang penasaran pengen nyobain juga naik kereta api (Lori) di sini bisa langsung menghubungi :

LORI WISATA KALIBARU-GARAHAN

Rute : Stasiun Kalibaru (Banyuwangi) – Stasiun Garahan (Jember) sepanjang  lebih kurang 18 km Pergi Pulang.
Jadwal : Setiap akhir pekan (Sabtu dan Minggu), namun jika ada permintaan pada hari kerja tetap akan dilayani.
Tarif : Rp 1,2 juta per paket/trip untuk 12 penumpang (dulu hanya Rp 500.000 tapi kayaknya ada kenaikan dan warna kereta pun sudah berubah)

Untuk pemesanan kereta wisata Kaliraga,  dapat menghubungi :

Bina pelanggan / seksi Operasi PT KA DAOP IX Jember
Jl. Dahlia No. 2 Jember
Telp (0331) 421825, 487202

atau

Stasiun Kereta Api Kalibaru (Hotline)
Jl. Raya Jember-Kalibaru
Telp. (0333) 897322

Ps : Artikel tentang lori Kalibaru ini pernah tayang di majalah Garuda tahun 2012

#ceritajalanasik is a weekly travel theme where we share our travel stories based on a certain theme by jalan2liburan, nyonyasepatu dan dewtraveller. Check our posts every Wednesday!

This week’s theme : Rail Based Travel


Day Trip to Tongging, Sumatera Utara

$
0
0
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara

Kalau ngomongin desa Tongging kayaknya cukup banyak postingan di blog ini. Minimal adalah satu kali dalam setahun saya datangi desa ini untuk makan ikan bakar haha. Saya tahu Tongging ini sejak kecil dan cukup membekas di hati karena memang tempatnya cantik banget. Apalagi duluuuuu, ketika desa masih cukup sepi dan tidak terlalu banyak keramba ikan ataupun sampah.

https://nonikhairani.com/2015/01/08/tongging-north-sumatera/

https://nonikhairani.com/2013/01/05/tongging-sumatera-utara/

Sekarang Tongging sebenarnya tidak jauh berbeda hanya lebih ramai, keramba ikan lebih banyak karena rata-rata penduduk membuat rumah makan di rumah-rumah mereka yang akhirnya menyebabkan keramba ikan juga semakin banyak. Ada beberapa hotel kecil disini, pelabuhan kecil yang bau dan kotor, pasar kecil yang keadaannya juga sama. Kalau ngeliat Tongging dari bukit-bukit Barisan maka tempat ini seperti negeri dongeng karena jauhhhhh sehingga tidak terlihat sampah.

Sebenarnya saya dan Matt beberapa kali pernah kepengen nginep di desa, masalahnya entah kenapa setiap kali kita datang pasti deh dibatalin. Entah ngerasa gak tau mesti ngapain atau kita udah ngerasa cukup main disini untuk makan siang hehe.

Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera UtaraTongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera UtaraTongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara

Makanan yang istimewa disini adalah ikan bakar. Biasanya ikan mas atau nila dan yang paling istimewa adalah sambal tuktuk. Ini sambal khasnya orang Batak. Sambal yang menggunakan andaliman ini rasanya luar biasa. Kayaknya saya bisa ngabisini 2 ekor ikan dengan sambal ini deh 🙂 Seriusan enak parah.

Nonton juga vlog saya tentang kuliner dan sambal tuktuk di Tongging ya.

Karena memang kebanyakan turis lokal datang ke tempat ini untuk makan siang, jadi biasanya setelah Magrib tempat ini sudah sepi banget. Kecuali mungkin Sabtu karena banyak orang datang untuk makan malam di pinggir danau.

Saya memang suka sekali tempat ini karena udara sejuk, pemandangan bagus, makanan enak tapi sayangnya semrawut dan banyak sampah. Cuman itu aja sih masalahnya 😦

Ada yang pengen datang kesini, siapkan perut kamu selapar mungkin ketika berkunjung hehe.

Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara
Tongging Sumatera Utara

Pentingnya Wisata Kuliner

$
0
0
goulash
goulash

Saya suka makan tapi…….saya males cari makanan terutama kalau lagi traveling, karena ngerasa agak buang-buang waktu. Terutama ketika masih ngantor dulu. Kecuali jalan-jalannya khusus buat wisata kuliner saja.

Kita pernah jalan ke Makasar dengan beberapa teman hanya untuk wiskul. Satu orang teman saya (Reza) menyiapkan daftar makanan yang harus kita coba. Beneran seru, berasa perut mau meledak karena setiap jenis makanan yang terkenal di Makasar pengen dicobain. Rasanya saking semangatnya nyobain makanan, Makasar seketika tidak terlalu panas haha.

Walaupun dulu saya tidak terlalu perduli dengan perjalanan kuliner tapi setiap kali bepergian, harus ada 1-2 jenis makanan khas dari daerah yang kita kunjungi harus dicobain. Pokoknya gak boleh enggak. Minimal kita (saya dan teman) akan berusaha mencari-cari tempat makan yang asik. Apalagi kalau kita perginya ke tempat yang sudah dikunjungi beberapa kali, biasanya wisata kuliner menjadi tujuan utama.

Pacaran dan menikah dengan Matt ternyata merubah banyak sekali gaya jalan-jalan saya. Yang tadinya wisata kuliner tidak terlalu penting, sekarang jadi penting banget. Matt suka sekali nyari makanan yang tidak bisa kita dapat di Medan atau makanan/minuman khas dari negara yang kita datangi. Gak sampai bikin list seperti teman saya Reza, tapi penuh dengan rencana dan tidak akan segan-segan keluar duit sedikit lebih untuk merasakan kuliner khas dari tempat yang kita kunjungi.

Kenapa kuliner jadi penting banget dalam setiap perjalanan kita sekarang?

Jadi nih ya, kalau yang saya lihat. Makan dan minum ini jadi bagian penting dari keluarga Matt. Setiap kali kita datang ortunya pasti merencanakan kita harus nyoba atau pergi kemana atau masak apaan. Semua makanan yang saya makan kebanyakan ada ceritanya. Entah restorannya, makanannya, minumannya ataupun tempat yang kita datangi. Jadi perjalanan kuliner ini seperti kembali ke “kenangan” atau membuat “kenangan”. Itu juga sebabnya acara makan-makan seketika penting banget untuk Matt.

Emmm……gimana ya nulisnya, pokoknya kayak gitu deh 🙂

Seperti waktu kita ke New York, bapaknya Matt buatin kita list beberapa restoran di Little Italia yang dia selalu datangi. Beberapa dia sempet cek di website kalau emang masih berdiri. Beberapa yang lainnya punya cerita special kayak tempat beliau dulu selalu datang ketika selesai meeting, restoran yang beliau pergi dengan ibunya, pokoknya ada ceritanya plus tentu saja karena makanannya enak.

Lain lagi ketika kita traveling ke negara/tempat baru. Biasanya saya dan Matt memang usahakan kalau kita tidak pergi ke restoran cepat saji, pergi ke tempat yang kita bisa dapetin di Medan/KL atau sekitarnya haha. Nyari tau makanan/minuman yang khas tempat tersebut dan sebisa mungkin kita harus nyobain. Apalagi kalau jenis makanan tersebut ada ceritanya, tambah penasaran deh si Matt dan ternyata itu nular ke saya. Kita suka cari-cari tau sejarah makanan/minuman yang kita makan atau restauran yang kita kunjungi. Menarik sekali sebenarnya 🙂 . Jadi walaupun kita bukan food blogger/foodie mencari-cari makanan/minuman yang enak pas traveling itu sama menyenangkannya kayak ketemu pemandangan keren.

Kita pernah tanpa sengaja masuk ke restaurant tua di Kawagoe yang ternyata dulunya adalah pabrik kecap. Jadi kecap dari restauran ini terkenal banget dari zaman dulu, trus dibukalah restaurannya. Taunya bukan dari Yelp atau Tripadvisor, tapi dari bapak tua yang ramah dan jelasin ke kita kalau restauran ini terkenal banget, makanannya enak dan tentu saja bantuin kita milihin menu yang paling pas. Padahal cuman ngobrol karena sama-sama nunggu antrian hehe.

Kita juga pernah dengan sengaja pergi ke satu desa di Vienna karena katanya tempat ini penghasil wine dan tentu saja banyak restaurant cantik disini yang sudah berdiri sejak lama. Ternyata benar, desanya cantik banget dan hampir semua restaurant kayak manggil-manggil buat dicobain.

Masih soal Jepang yang kita itu suka absurd banget hahaa. Ketemu satu restaurant Spanyol trus kita iseng aja masuk dan ternyata Lamb Chop nya, enak banget.

https://nonikhairani.com/2014/11/17/kuliner-jepang-foodgasme-at-kyotoosaka/

Lamb Chop Kyoto

Satu lagi yang paling penting nih, setiap kali kita nonton konser pasti Matt atau keluarganya akan bawa saya makan di satu restaurant “bagus” untuk menghargai event yang bakalan kita datangi hehe. Jadi kayak kita mau nonton ballet atau theater Matt bakalan dengan bersungguh-sungguh nyari restauran cantik dan makanan enak untuk makan daripada hanya berhenti di restaurant cepat saji di depan gedung hehe.

Saya juga perhatikan ada banyak sekali sekarang orang-orang yang bepergian dan emang sangat mau mencoba makanan/minuman dari tempat yang mereka kunjungi. Jadi kayak suatu “kewajiban” bahwa wisata kuliner itu adalah salah satu bagian dari perjalanan yang kita lakukan.

Dan kesukaan atas makanan/minuman ini ternyata membuat Matt cepet banget dekat dengan orang yang punya hobby sama 🙂 dan sebenarnya emang paling gampang ya ngobrol soal makanan haha. Bikin laper soalnya. Makanya kita gak kurus-kurus deh selain saya emang punya masalah dengan hormon *koq curhat sih*.

Dan sebagai mantan pekerja hotel yang juga dekat dengan beberapa chef di restauran, jangan pelit untuk kasih pujian jika makanan yang kita makan enak karena mereka sudah sungguh-sungguh masak untuk kita dan membuat perjalanan kita menyenangkan 🙂

Sejauh ini makanan yang bikin kita berdua terkesan banget adalah satu stall di Easter Market Budapest (Gypsy Food) karena satu keluarga yang ada disini fun banget, makanan enak, plus kita bisa dansa seruuuuuu banget 🙂

https://nonikhairani.com/2016/07/13/food-paradise-meat-is-the-gypsy-vegetable/

Budapest
Budapest

Bagaimana dengan kamu?

 

 


5 Minuman Favorite ketika Traveling

$
0
0
Glühwein - Jerman Market Chicago
Glühwein – Jerman Market Chicago

Setiap hari sebenarnya kita membuat kenangan, sama seperti ketika kita pergi traveling. Ada banyak cerita dan kenangan yang terjadi ketika kita bepergian. Salah satu kenangan yang kita buat adalah mencoba makanan/minuman baru.

Ketika saya kecil, ayah suka sekali membawa kami ke Berastagi. Gak ngapa-ngapain, terkadang cuma makan siang didalam hutan (Tahura) lalu kembali lagi ke Medan. Kegiatan yang sepertinya hanya buang-buang waktu itu ternyata membuat banyak kenangan untuk saya. Contohnya minum air tebu di pasar Buah dan Sayur Berastagi. Setiap kali kita kesana pasti harus minum air tebu. Kayak keharusan gitu hehe. Makanya walau air tebu sekarang bermunculan banyak sekali di Medan tetap saja saya selalu mikir air tebu harus diminum di Berastagi.

#Ceritajalanasik kali ini temanya adalah Favourite Drinks from Our Travels. Makanya jangan sampai gak baca tulisan milik :

Febby : Favourite Drinks From Our Travels

Aggy : 5 Drinks You Must Try in Indonesia

Ngomongin minuman favorite ketika traveling sebenarnya banyak banget ya :). Hampir disetiap perjalanan kita bakalan menemukan minuman yang asik banget untuk diminum selain air putih tentunya.

Gluhwein ini saya kenal ketika pertama kali ke Jerman Market di Chicago. Awalnya saya sempet bingung, ini apaan yaaa, koq orang ngantri panjang trus dapat mug lucu hehe. Akhirnya ikutan ngantri dan ternyata Gluhwein menjadi salah satu minuman favorite saya selama traveling ke US ataupun Eropa. Terutama ketika lagi festive season karena biasanya minuman ini saya lihat di pasar-pasar “kaget” atau restoran ketika bulan Desember atau menjelang Easter.

Stuttgart Citizen Newspaper
Stuttgart Citizen Newspaper

Saking kita senengnya sama minuman Gluhwein sampai akhirnya nyobain bikin sendiri dirumah. Cerita lengkapnya bisa dibaca di link ini ya .

Air kelapa muda 🙂 nah minuman ini tentunya lebih menyehatkan ya. Saya suka minum ketika pergi ke pantai atau ke tempat-tempat yang panasnya sungguh “mengerikan”. Contohnya selama kita traveling ke Vietnam, Cambodia ataupun Myanmar, minuman ini wajib banget diminum setiap hari hehe.

dsc04043

Sebenarnya air kelapa muda gak susah sih dapetinnya. Deket rumah saya juga banyak banget haha. Masalahnya saya itu lebih suka yang dari Thailand karena ukurannya lumayan kecil. Belakangan kelapa muda Thailand itu gampang banget didapatin di supermarket deket rumah. Yang males cuman ngupasnya aja 🙂

Selanjutnya tentu saja Sangria

Sangria

Sangria terenak yang pernah saya cicipin nih ya ternyata di satu restauran Tapas di Amsterdam. Saya lupa persisnya nama restaurant itu tapi persis didepan hotel tempat saya dan Matt tinggal di Lioyd Hotel and Cultural Embassy. Saya emang lebih suka minum Sangria dibandingkan wine. Agak susah emang membandingkan 2 minuman yang berbeda ya. Jadi saya kenal minuman ini sejak di Surabaya sebenarnya tapi baru bener-bener ngerasain sangria terenak itu di Amsterdam dan setelah itu beberapa minggu lalu malah kita nyoba bikin sendiri sangria di rumah yang ternyata mengalahkan rasa sangria di Ams. Good job, Matt 🙂

Dan tentu saja tidak ketinggalan minuman favorite saya adalah Teh Tarik. Bukan teh tarik yang sachet ya haha. Saya suka banget teh tarik terutama yang dari Malaysia. SUKAAAAA. Sewaktu ke Penang terakhir kali kemaren, hampir setiap hari saya dan ayah pasti minum teh tarik haha. Haduh….beneran deh suka banget. Kalau di Medan teh tarik yang paling enak bisa didapat di Killiney atau Warung Ijo.

Sebenarnya saya kurang begitu suka nyobain minuman manis karena efeknya yang gak terlalu ok dengan endometriosis tapi…..yah namanya juga liburan terkadang emang harus ngelupain diet trus nyoba ini dan itu hehe.

Beberapa minuman diatas menjadi favorite saya ketika traveling bahkan sampai saya pulang ke rumah 🙂 . Bagaimana dengan kamu? punya minuman favorite juga?

 


Viewing all 420 articles
Browse latest View live